
Nasionalis.ID – Ada yang udah tau Psikopat itu apa? Psikopat adalah sebuah keadaan dimana seseorang memiliki sakit kejiwaaan, dan orang yang mengidapnya cenderung menjadi antisosial, bahkan sering merugikan/menyakiti orang-orang disekitarnya. Namun, sakit jiwanya seorang psikopat itu tidak sama dengan orang gila, karena psikopat itu sepenuhnya sadar atas apa yang perbuat. Nah, ngomong-ngomong soal psikopat nih pren, saat ini sudah banyak sekali film-film yang mengangkat tema slasher, yang menceritakan kehidupan seorang psikopat dengan aksi pembunuhannya yang terkesan brutal dan sadis. Ada beberapa tokoh psikopat dalam film yang menjadi idola saya yaitu Jigsaw, Joker dan juga Hannibal Lecter (masa’ psikopat dijadiin idola, aneh banget yak? 😀 ). Dalam film-film Slasher selalu memperlihatkan bagaimana para pembunuh berdarah dingin tersebut menghabisi nyawa korbannya dengan cara yang tak biasa dan tentu tidak manusiawi, penuh dengan penyiksaan. Psikopat bisa kita ketahui lewat gejala-gejala yang saya himpun dari WikipediA berikut ini
Fasih berbohong
Egosentris
Tidak memiliki rasa bersalah
Acuh tak acuh / tingkat kepedulian rendah
Kurang empati. Bagi psikopat metong kepala hewan tidak ada bedanya dengan memotong kepala manusia
Teguh dalam bertindak agresif
Tidur larut malam dan sering berada diluar rumah
Sulit mengendalikan diri
Mudah terpancing amarahnya, walau hanya karena hal sepele
Melakukan tindakan yang merugikan orang lain hanya untuk kesenangan belaka
Suka berpura-pura dramatis
Cenderung lebih cerdas dari lainnya
Mempunyai perkiraan dengan tingkat keakuratan tinggi
Mengetahui yang tidak diketahui orang lain
Merasa paling benar, dan akan marah jika ada yang menyalahkannya. (tapi umumnya anggapan para psikopat itu memang benar)
Tapi jika kita keluar dari film-film bertema sadis tersebut, pernahkah kamu berfikir tentang seorang psikopat yang nyata, yang benar-benar ada di kehidupan kita? Yah, hal itu benar-benar ada di kehidupan nyata pren, seorang psikopat yang tega menghabisi nyawa korbannya dengan cara yang tak biasa pren. Di bawah ini ada orang-orang yang berjiwa psikopat dari dunia nyata, langsung aja disimak ulasannya.
Jeffrey Dahmer

Jeffrey Lionel Dahmer atau yang akrab disapa Dahmer ini lahir di Amerika Serikat pada tanggal 21 Mei 1960, yang merupakan keturunan dari pasangan Lionel dan Joyce Dahmer. Di usia remaja pria kannibal ini sudah sering melakukan hal yang aneh-aneh, seperti memutilasi binatang-binatang yang telah mati dan juga menjadi seorang pemabuk berat. Dahmer di juluki sebagai “The Milwaukee Cannibal”, karena selain memperkosa dan membunuh secara sadis, dia juga memakan organ tubuh para korbannya. Dahmer mengidap kelainan homoseksual, dan saat ia mengetahui hal tersebut, Dahmer langsung mencari partner seksnya.
Alhasil dia menemukan seorang anak kecil yang bernama Konerak Sinthasomphone, tanpa pikir panjang dan tanpa basa-basi, Dahmer langsung membunuh dan memakan partnernya tersebut. Perbuatan brutalnya tersebut terus berlanjut, terhitung sejak 1988 sampai 1991 Dahmer telah 17 kali melakukan pembantaian terhadap partner seksnya, yang kebanyakan adalah pria berdarah Afrika-Amerika berumur 14-36 tahun. Kemudian akhirnya dia berhasil ditangkap tahun 1991, ketika sedang kedapatan parkir di dekat kejadian pembunuhannya. Dia didakwa dengan bukti yang sangat kuat, ketika rumahnya di geledah, polisi menemukan organ hati dan otak manusia di tong sampah, kemudian di lemari es terdapat beberapa kepala manusia dan dilantai ditemukan potongan-potongan tubuh yang berserakan.
Dahmer membela diri dengan mengatakan kalau dirinya tidak waras, namun para juri persidangan menyatakan kalau perbuatannya tersebut dilakukan secara sadar dan dalam kondisi waras. Akhirnya Dahmer dijatuhi hukuman penjara 15 kali berturut-turut, yang berarti selama 957 tahun, karena ketika itu di Kota Wisconsin meniadakan hukuman mati. Didalam penjara, Dahmer mengaku bertaubat dan ingin di baptis. Karena masa kecilnya adalah seorang atheis yang mana membunuh manusia itu tidak ada bedanya dengan membunuh binatang. Kemudian di umurnya yang ke 34 dia harus meninggal dunia, karena dipukul oleh teman 1 sellnya dengan batangan besi saat di Gym penjara.
Ted Bundy

Pria dengan nama lengkap Theodore Robert Bundy ini lahir pada tanggal 24 November 1946 di Amerika. Tak seperti gambaran dari kebanyakan psikopat, pria yang lebih dikenal dengan nama Ted Bundy ini memiliki kepercayaan diri yang tinggi, menawan, politikus yang ambisius dan juga menarik bagi para kauh hawa. Namun dibalik itu semua Ted Bundy adalah seorang monster pembunuh yang kejam, korban utamanya adalah gadis-gadis muda yang berparas menarik. Mungkin jiwanya yang psikopat didasari karena kehidupan masa kecilnya, dia disebut-sebut sebagai anak haram, dimana pada masa itu menganggap kakek-neneknya sebagai orang tuanya, sedangkan ibunya dianggap sebagai kakaknya adalah suatu hal yang lumrah.
Tak lama setelah ibunya menikah dengan Johnnie Bundy, Ted mengambil nama dari ayahnya tersebut, menjadi Ted Bundy. Ajakan ayah tirinya untuk bergabung dengan anggota keluarga lainnya ditolak mentah-mentah olehnya, Ted menjadi anak kecil yang pendiam, lebih senang bermain sendiri, meskipun begitu Ted adalah seorang anak yang cerdas. Saat Ted sudah menginjak usia dewasa, ia harus kembali merasakan situasi yang tidak mengenakkan. Ketika di sebuah Universitas, Ted bertemu dan jatuh cinta kepada seorang gadis berambut panjang yang juga mahasiswa di Universitas tersebut. Gadis cantik anak orang kaya ini bernama Stephanie Brooks, dia adalah gadis yang sangat dipuja-puja oleh Ted, namun ketika hubungan mereka berjalan kurang dari 1 tahun, Brooks memutuskan hubungannya secara tiba-tiba, bahkan tanpa penjelasan yang pasti.
Dari situlah indikasi kejahatan yang dilakukan oleh Ted didasari rasa dendam dan kebanyakan korban pembunuhan, pemerkosaan serta penyiksaan yang dilakukan olehnya, memiliki ciri-ciri fisik yang hampir sama dengan Brooks. Kemudian di awal tahun 1974 mulai melakukan kejahatan pertamanya, korbannya dibunuh dan diperkosa secara sadis. Aksi pembunuhannya berlanjut hingga tahun 1978, dalam masa penahanannya Ted berhasil meloloskan diri sebanyak 2 kali. Jumlah korbannya diperkirakan mencapai 40 korban, dan mungkin bisa lebih, karena pada tanggal 24 Januari 1989 Ted dieksekusi mati dan membawa rincian pasti tentang jumlah korban kebrutalannya.
Harold Shipman

Seorang dokter asal Inggris dengan nama lengkap Harold Frederick Shipman ini adalah seorang psikopat sekaligus tersangka pembunuhan terhadap sejumlah pasiennya. Shipman dikenal sebagai sosok orang yang lembut, sopan, dihormati masyarakat, dan juga amat dicintai anak istrinya, namun siapa yang menyangka kalau dibalik sifatnya yang ramah tersebut tersimpan kegilaan dan jiwa psikopat yang mengerikan. Tercatat sudah lebih dari 220 pasien yang menjadi korban kegilaannya, uniknya rata-rata dari korban pembunuhannya adalah wanita tua yang menjanda. Kecurigaan terhadap Shipman pertama kali muncul dibenak Alan Massey, dia adalah pengurus rumah duka sekaligus makam dari sejumlah korban pembunuhan tersebut. Alan merasa heran sekaligus curiga, karena ia merasa terlalu sering mengurus rumah duka dan anehnya semua korban adalah pasien dari Dr. Shipman.
Semua korban yang ia ketahui selalu duduk dikursi atau berbaring di tempat tidur dengan berpakaian rapi, layaknya orang yang tak pernah sakit parah. Semua kewajaran tersebut membuatnya merasa aneh, hingga akhirnya dia memberanikan diri untuk bertanya kepada Dr. Shipman. Tanpa mengurangi rasa hormat dan menghindari kecurigaan, Alan bertanya pada dokter tersebut, “apakah ada keluhan khusus dari pasien-pasien yang kemudian meninggal itu?” Kemudia Dr. Shipman menjawab dengan tenang, “tidak ada masalah apa-apa,” sembari memperlihatkan dokumen berisi sertifikat kematian para pasiennya, yang menunjukkan bahwa mereka meninggal dengan wajar. “Tak ada yang perlu dikhawatirkan. Siapa saja bisa melihat dokumen ini,” imbuhnya. Walaupun Alan merasa puas dengan jawaban Dr Shipman, namun Debbie Brambroffe (putri Dr. Shipman) yang juga bergelut di dunia pemakaman belumlah puas dengan hal itu.
Selain Debbie, Susan Booth yang sama-sama seorang dokter, juga menaruh kecurigaan terhadap Dr. Shipman, karena dia juga menjadi saksi proses kremasi dari banyaknya pasien yang meninggal. Kemudian kecurigaan kembali mencuat setelah peristiwa kematian Kathleen Grundy, wanita berumur 81 tahun yang merupakan pasien Dr. Shipman. Yang membuatnya lebih aneh ketika Angela Woodruff (putri Kathleen) disuruh memeriksa surat wasiat ibunya, disitu disebutkan bahwa uang sebesar 386.000 poundsterling akan diwariskan kepada Dr. Shipman. Hingga akhirnya Dr. Shipman di jatuhi hukuman penjara selama 15 tahun berturut-turut, dengan tuduhan menghabisi nyawa pasien dengan menyuntikan diamorphine melibihi dosis. Pada tahun 2004 Dr. Shipman ditemukan tewas bunuh diri, dengan menggantung lehernya, dia tewas tanpa memberitahu alasan apa yang membuat dia tega membunuh ratusan nyawa pasiennya.
The Iceman

Pembunuh berdarah dingin ini bernama asli Richard Kuklinski, dia dikenal sebagai orang yang ramah dan juga sosok ayah yang penyayang. Kebutralannya bermula ketika ia masih berusia 14 tahun, dia berkelahi dan membunuh seorang pembuat onar menggunakan sepotong kayu besar. Cerdiknya lagi dia memotong jari-jari dan mencabuti gigi korbannya untuk menghindari identifikasi polisi, sebelum ia menyeret dan membuang mayat tersebut di jembatan Jersey. Tak hanya disitu saja, menginjak usianya yang ke 20, Kuklinski kembali berulah dengan membunuh seorang gelendangan secara brutal hanya untuk memenuhi kesenengannya belaka. Seiring berjalan waktu, Kuklinsli terus melakukan pembunuhan secara brutal, hingga dia terkenal sebagai pembunuh berantai di Manhattan.
Dia berpikir akan menggunakan hobi membunuhnya untuk mendapatkan uang, hingga kemudian reputasainya tersebut diketahui oleh banyak kalangan mafia-mafia disana. Kemudian Kuklinski bergabung dengan organisasi mafia bernama Gambino, organisasi yang mendalangi kasus perampokan dan pembajakan video porno. Pekerjaan sebagai pembunuh bayaran ia awali ketika Roy DeMeo (orang yang dihormati di organisasi Gambino) mengajak Kuklinski ke sebuah tempat parkir di jalanan kota, dan Roy memilih korban secara acak. Roy memilih seorang pria yang berjalan bersama anjingnya, seketika itu Kuklinsi langsung keluar mobil dan langsung menembak mati target acaknya tersebut. 30 tahun kemudian Kuklinsi sukses bekerja sebagai pembunuh bayaran dan ia mendapat julukan The Iceman.
Julukan tersebut ia dapat karena metodenya yang membekukan korban untuk menyamarkan kematian dari pihak polisi, selain metode pembekuan tersebut Kuklinski juga dikenal dengan metode pembunuhannya yang tak biasa, yaitu menggunakan panah yang ditancapkan tepat di dahi korban. Hingga akhirnya dia ditangkap oleh pihak berwenang, yang telah lama mencurigai Kuklinski sebagai dalang pembunuhan berantai yang menawaskan 200 orang lebih. Polisi menjebak Kuklinski dengan berpura-pura sebagai organisasi yang ingin menyewa jasa pembunuh bayaran, setelah proses negosiasi dan penentuan korban selasai, polisi dengan segera menyergap dan menangkap Kuklinski. Atas pengakuannya, Kuklinski dijatuhi hukuman penjara hingga umurnya mencapai 110 tahun, namun di umur 70 Kuklinski meninggal di dalam sel karena sakit.
Yah, gimanaa pren menurut kamu? Bener-bener gila kan? Menurut saya psikopat itu lebih mengerikan dari pada hantu sekalipun, kenapa? Karena mereka itu benar-benar nyata dan ada di sekitar kita. Okelah pren, artikel diatas cukup sebagai pengetahuan saja, bahwa psikopat itu tidak hanya ada di film-film bertema Slasher saja. Kalau kamu mengetahui psikopat yang lebih kejam dan lebih sadis dari orang diatas, bisa lah di share di komentar. Atau jangan-jangan malah kamu sendiri yang psikopat? 😀 , Coba deh, kamu test psikopat disitus VonVon dulu.
Be the first to comment